Sumba Barat Daya, Kabar-Malaka.com – Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Kodi bersama Kepala Sekolah, Guru dan Komite Sekolah menghadiri Acara Pelepasan Purnabakti Pengawas dan Guru PNS. Acara dilaksanakan di Ruang SDN Karara Tombo, Desa Koki Kecamatan Kodi pada Sabtu (23/07/2022) pukul 11.23 WITA.
Waktu terus berjalan, tanpa disadari perjalanan meniti kerier sebagai PNS sampai penghujung jalan.
Purnabakti sebagai PNS adalah proses alamiah, yang tidak bisa dihentikan sedetik pun. Oleh sebab itu, Pensiun merupakan hal yang pasti akan dialami oleh setiap Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Rutinitas selama perjalanan menjadi PNS, dengan segala pernak-pernik, friksi-friksi, haru biru perjalanan karier harus berhenti. Begitu pula seperti yang dialami oleh Kedua Bapak Mikael Mahemba, A.Ma dan Bapak Reku Nawu.
Terpantau Media Kabarmalaka.com, Pengawas bersama Kepala Sekolah, Guru berkumpul dengan suasana nan hangat di acara pelepasan Purnabakti yang Dipandu oleh Dominggus Ndara Waihalayo, S.Pd, selaku kepala sekolah SDN Bonggor. Acara tersebut berjalan dengan penuh kekeluargaan.
Dalam acara pelepasan tersebut, pihak sekolah SDN Peha menyerahkan cendra mata dan cincin sebagai tanda penghormatan sekolah kepada keduanya oleh Bapak Adios Dawa, S.Pd dan Ibu Yuliana Roku Wanggu, S.Pd,.
Ketua K3S Kecamatan Kodi Yohanes Rendi Bani, S.Pd, dalam Sambutannya mengucapkan banyak terima kasih kepada Kedua Guru Purna bakti atas dedikasi yang sudah diberikan untuk Sekolah-sekolah di kecamatan Kodi.
“Dalam siklus pekerjaan seorang guru merupakan bagian dari kehidupan yang akan terus bergulir dan berganti,” Ujarnya
S3mentara itu, Mikael Mahemba, S.Pd menyampaikan, dalam bekerja kita harus memegang prinsip doa dan bekerja (ora ET la Bora) serta teruslah menanamkan jiwa guru dalam mengajar dan mendidik anak generasi bangsa dalam hal pembelajaran Literasi dan numerasi terus dipupuk kepada peserta didik agar anak generasi penerus bangsa memiliki kecerdasan untuk memajukan bangsa dan negara.
“Terimakasih pada seluruh ketua K3S, PGRI, ketua panitia, seluruh Kepala Sekolah, semoga Tuhan melindungi semua rekan-rekan kerja dibidang pendidikan, agar senatiasa diberikan kesehatan. Apa bila saya ada kesalahan selama menjadi pengawas di kecamatan Kodi, mohon dimaafkan” Ungkapnya
Di tempat yang terpisah, Reku Nawu menyampaikan Apresiasi dan berterimakasih kepada kinerja Para guru. Bahwa selama 23 tahun ia mengabdi di kodi sebagai seorang pendidik, dirinya melihat kinerja para guru di SDN Kawango sangat memuaskan.
“Menjadi seorang guru tidaklah mudah apalagi mengajar kepada peserta didik SD, itu butuh kesabaran seperti kita memberi coretan hitam diatas kertas putih/polos. Kesabaran dan niat itu harus dipupuk oleh seorang pengajar agar menghasilkan bibit yang cerdas atau berkualitas dimulai dengan memberikan literasi dan numerasi kepada anak didiknya” Ujar Reku Nawu.
Acara Purnabakti di tutup dengan doa yang di pimpin oleh Hermanus Jaka Ndada.
Reporter : (Km/Oskar)
