Daerah  

Kades Fridus Loe Jelaskan Rincian Dana Desa 2023 Untuk Penanganan Darurat di Desa Babulu Selatan

Kabar-malaka.comKepala Desa Babulu Selatan, Kematan Kobalima Timur, Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Fridus Loe Jelaskan Rincian Dana Desa 3 persen untuk penanggulangan darurat itu

Hal tersebut dijelaskan oleh Kepala Desa Babulu Selatan, Fridus Loe, Ketika dikonfirmasi media pada Jumat 22 Maret 2024 terkait uang yang diduga masuk ke saku pribadinya.

“Uang itu tidak masuk dalam saku pribadi saya, tetapi kita simpan untuk pakai ketika darurat seperti kedukaan atau acara serimonial kita akan keluarkan dari Dana itu,” Katanya.

Menurutnya, Dana darurat itu sudah terpakai untuk memberikan sumbangsi kepada masyarakat desa ketika mengalami kedukaan atau acara serimonial dan masih ada sisa.

Baca Juga :  Kedisiplinan ASN di Malaka Sangat Lemah, Bupati Simon Minta Sekda Harus Tegas

Ia enjelaskan, bahwa dana yang terpakai itu di 5 titik kedukaan. Titik pertama di peninggalan Alm Gabrile Manek dan diserahterimakan pada 5 januari 2024 yang diterima oleh keluarga duka yakni, Maria Mera di BEITAHU dengan total dua Juta lima ratus ribu rupiah (Rp.2.500.000.00).

Di titik kedua di peninggalan Alm Anderias Tobu dan diserahterimakan pada 22 November 2023 yang diterima oleh keluarga duka yakni, Angelina Hoar di KOLULOUMAN dengan total satu Juta (Rp.1000.000).

Di titik ketiga di peninggalan Alm Anderias Lotu dan diserahterimakan pada 22 Januari 2024 yang diterima oleh keluarga duka yakni, Florentina Dahu di RAIMERATA dengan total satu lima ratus ribu rupiah (Rp.500.000.00).

Baca Juga :  Isu Pilkada Kabupaten Malaka 2024, Kandidat Calon Bupati Mulai Bermunculan

Di titik keempat di peninggalan Alm Balandina Teu dan diserahterimakan pada 25 Januari 2024 yang diterima oleh keluarga duka yakni, Regina Bui di HELIBAUK dengan total lima ratus ribu (Rp.500.000).

Di titik kelima di peninggalan Alm Fransiskus Iku dan diserahterimakan pada 10 Agustus 2023 yang diterima oleh keluarga duka yakni, Oliva Mea di RAIMERATA dengan total lima ratus ribu (Rp.500.000).

“Kedukaan lima titik ini 5 Juta. Perjalanan dinas dalam dan Luar Kabupaten 9 juta Lebih (Rp.9.390.000). Beli 1 Unit Leptop 5 Juta. HUT RI dan Transportasi dan perlengkapan 1 Juta lebih (Rp.1.993.000). Total semua 21 lebih juta (Total Rp.21.383.000),” Rincinya.

Baca Juga :  Janji PUPR dan BPBD Malaka Kerja Tanggul Untuk Desa Oan Mane Mubazir

Jadi Kata Kades, Dana 3 Persen itu Rp.29.383.000 dan terpakai 21.383.000 sisanya 8 Juta.

“Itu semua pengeluarannya, Dana itu sebanyak Rp. 29.383.000 dan masih sisa 8 Juta saat ini. Itu kita simpan untuk menjaga ketika ada darurat,” Rincinya.

Harapannya, warga Desa Babulu Selatan jangan terprofokasi dengan isu, karena uang darurat kita tidak ambil seribu juga.

“Mari sama-sama kerja tanpa profikasi antara sesama, sehingga kita membangun Desa Babulu Selatan dengan Jujur dan adil, agar kedepan Desa lebih maju,” Pungkasnya

Redaksi://Arro