PAPUA, Kabar-Malaka.com – PMKRI (Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia) menggelar Kongres Nasional XXXIII dan MPA XXXIII di Merauke, Provinsi Papua Selatan, pada 7 – 13 Juli 2024.
Kongres ini dihadiri oleh utusan atau para Delegatus dari 70 Cabang PMKRI di seluruh Indonesia.
Sidang Majelis Permusyawaratan Kongres Nasional XXXIII dan MPA XXXIII PMKRI dibuka langsung oleh Ketua PP PMKRI St. Thomas Aquinas, Tri Natalia Urada.
Dalam Sambutannya, Tri Natalia Urada mengungkapkan, PMKRI masih terus mengedepankan Tema “Menuju Indonesia Emas 2045”.
Tri menyampaikan, masyarakat Indonesia akhir-akhir berkonsentrasi pada pemilu.
Meski begitu, kata Tri, perhatian PMKRI secara nasional terhadap agenda-agenda besar menuju Indonesia Maju tidak berkurang sedikitpun.
“Kita mengambil tema Menuju Indonesia Emas 2045 dari semenjak kita dilantik. Dan kita komitmen dalam Pengembangan SDM berkualitas dan tetap menjadi prioritas PMKRI,” kata Tri.
Menurut Tri, cita-cita menuju Indonesia Emas 2045 adalah sebuah mimpi besar. Sebuah harapan dan perjalanan yang panjang dan tak mudah.
“Untuk mempertahankan Mimpi besar PMKRI untuk menuju ke arah Indonesia Emas 20245 membutuhkan kerja cepat dan kerja sama,” Ujarnya.
Menurut Tri, Kalau dilihat dalam konteks global, Indonesia Emas 2045 adalah bagian dari cita-cita milenium dunia.
“Kemudian Indonesia meratifikasinya dan melihat sebagai sebuah potensi dan peluang yang harus terlibat di dalamnya. Keterlibatan Indonesia diupayakan agar terimplementasi dalam setiap pola kebijakan penyelenggaraan negara,” Kata Tri.
Lanjut Tri, di level regional, negara-negara yang tergabung dalam Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara (ASEAN) menjadikan momentum ini sebagai salah satu upaya untuk memperkuat ekonomi kawasan.
Karena itu, Kata Tri, Cita-citanya cuma satu yaitu: Menjadi motor penggerak untuk kesejahteraan kawasan dan dunia.
“Pada konteks nasional, Indonesia saat ini punya kesempatan dengan berbagai kekuatan, keuntungan demografi anak muda, dan ketersediaan sumber daya yang menjadi titik sentral pertumbuhan ekonomi nasional, ASEAN dan global,” jelasnya.
Tri mengungkapkan, Kongres Nasional XXXIII dan MPA XXXIII PMKRI di Merauke menjadi bagian Positif untuk dijadikan suatu ruang diskusi guna menyumbangkan pikiran di tanah Papua.
“Kita berharap rekan-rekan semua bisa mamfaatkan situasi Kongres ini untuk menghadirkan ide dan gagasan untuk pembangunan keberlanjutan di Papua dan Indosnesia pada Umumnya,” Pungkasnya.***
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.