Mantan Ketua GEMMA Kefa Dikeroyok 5 Preman Pasar Bestaek, 1  Pelaku Serahkan Diri

Ilustrasi

Kabar-malaka.com – Seorang pemuda asal Desa Weseben, Kecamatan Wewiku, Kabupaten Malaka atas nama Kondradus Yohanes Bria dikeroyok 5 orang preman.

Kejadian Kriminal itu terjadi di pasar Bestaek, Desa Umalawain, Kecamatan Weliman, Kabupaten Malaka, provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), pada rabu, (18/10/2023).

Diketahui korban atas nama Kondradus Yohanes Bria (28) yang adalah mantan Ketua GEMMA Kefamenanu Periode 2020/2021 yang juga saat ini bertugas sebagai panitia kelurahan/Desa (PKD) Weseben kecamatan Wewiku.

Korban yang akrab disapa Arjun ini kepada mediaengungkapkan bahwa dirinya dikeroyok di pasar bestaek oleh 5 orang preman pasar.

“Saya ke pasar sekitar pukul 07.30 Wita untuk membeli kue dan sayuran, sampai dipasar, saya parkir motor disamping jalan raya pasar Besitaek, usai belanja saya keluar tiba-tiba saya di pukuli sama 5 rang preman itu,” Ujarnya kepada media (18/10) sekitar pukul 07:05 Wita.

Baca Juga :  Lagi-Lagi Kepala Sekolah SDI Betun Kota Bekin Ulah, Kali Ini Aniaya Rekan Guru Honorer

Arjun menjelaskan, pagi itu dirinya ingin ke sekretariat panitia pengawas kecamatan (panwascam) wewiku untuk kumpulkan DPTb dan DPK, namun merasa sudah lapar akhirnya Ia ke pasar untuk beli kue dan sayur terlebih baru kemudian melanjutkan ke sekretariat.

“Tidak lama saya Keluar dari pasar tepat di tengah jalan raya, saya dipukuli dengan double stick tepat di kapala bagian belakang oleh seorang pemuda, saya juga tidak kenal pemuda itu” jelas Arjun.

Baca Juga :  Hakim Vonis Hukuman Mati Kepada Randy Badjideh Atas Kasus Pembunuhan Ibu Dan Anak Di Kupang

Lanjut Arjun, selain satu orang yang memukulinya, ada 4 orang preman juga yang ikut mengeroyok dirinya di pinggiran jalan tersebut.

“Empat pemuda lainya mulai keroyok saya dengan menendang dan memukuli dari sisi kiri dan kanan, saya sempat menepis namun karna mereka (pelaku) menggunakan double stik dan terus memukuli saya sebanyak empat kali di bagian kapala dan saya jatuh tersungkur.” katanya.

Usai di keroyok, Korban bersama beberapa orang saksi bergegas ke polsek terdekat untuk melaporkan kejadian tersebut.

“Saya sudah laporkan ke Polsek Weliman, karena itu di wilayah hukum polsek weliman,” Tuturnya.

Baca Juga :  DPC PKB Malaka Gelar Mukercab dan Pelantikan Pengurus DPAC

Sesuai keterangan akhir, kata Arjun bahwa satu orang pelaku atas nama Fahik Adi sudah menyerahkan diri di pihak kepolisian.

“Satu (1) orang pelaku sudah serahkan diri, sedangkan empat (4) pelakunya belum ditemukan dan masih dicari oleh polisi,” Jelasnya.

Arjun berharap, kerja sama pihak kepolisian sebagai penegak hukum jangan mendiamkan kasus ini.

“Saya mau pelaku itu ditangkap dan berikan saksi agar hal seperti itu jangan diulang lagi,” Pungkasnya.

Media akan terus mengawal dan mengonfirmasikan kasus Kriminal ini di pihak kepolisian hingga tuntas dan berhasil menangkap pelakunya.

Redaksi://Arro