Kabar-malaka.com – Dugaan Perjanjian Proyek Elfridus Eman Nahak untuk Yulkasiah Etansiana diduga ada rencana tidak sehat dengan cara menyuap pake uang sebanyak 62 Juta menghebohkan publik.
Nominal Uang yang di transfer Yulkasiah Etansiana senilai 62 Juta untuk Eman Nahak itu diduga ada perencanaan jahat untuk mendapatkan proyek jalan dan proyek Perpustakaan di Malaka dari tahun 2022.
Kendati demikian disampaikan oleh Sintus, salah satu Warga Kabupaten Malaka ini kepada media, Sabtu 14 Oktober 2023.
Bahwasannya, pelapor Yulkasiah bersepakat dengan ajudan Eman Nahak untuk minta proyek tidak dengan cara yang sehat, namun dengan cara menyuapkan dengan uang untuk dikasi proyek.
“Dari pemberitaan yang menyebar di publik itu kita sudah bisa menilai, bahwa ini bukan hanya salah ajudan eman, tapi pelapor yang transfer uang juga diduga punya niat yang jahat. karna dia bersepakat dengan ajudan untuk minta proyek tidak melalui cara sehat namun dengan cara transfer uang sebanyak 62 Juta itu,” Ujarnya.
Dikatakannya, itu bukan cara yang sehat. Selain itu dia juga diduga bersengkongkol untuk dapat proyek dengan cara memberi suap.
“Buktinya dia tranfer sebesar 62 Juta uang untuk minta proyek. Jadi korban juga harus di proses secara hukum karna masalah ini muncul ke publik karna kesepakatan gelap mereka tdk terwujud,” Katanya.
Iya menerangkan, jikalau Proyek tersebut terwujud pasti dia tidak akan memberitakan masalah keuangan yang ditransfer itu.
“Tapi karena tidak terwujud atas dugaan kesepakatan yang gelap itu, maka dia memberitakan, coba klo terwujud pasti dia diamkan,” Tuturnya.
Ia menambahkan, masalah ini antara Pelapor Yulkasiah dan Eman Nahak, tidak ada kait-mengait antara Bupati Malaka dengan mereka.
“Masalah Eman dan Pelpor tidak ada soal dan pengaruh terhadap Nama Bupati Malaka. Bupati tidak tahu soal itu, sejauh ini kita tidak dengar dan tahu Bupati mengelola dan atau mendapatkan Proyek sehingga mau dibagi-bagikan, silahkan urus dan selesaikan tanpa harus bawa nama Bupati Malaka,” Pungkasnya.
Sementara itu, Ajudan Eman Nahak membantah hal itu, bantahan itu disampaikan eman melalui salah satu media online di Malaka pada Sabtu, 14 Oktober 2023 di ruang Publik.
Kata Eman, bahwa tawaran proyek terhadap Yulkasiah Etansiana tak pernah ia lakukan.
“Iya kalau rekening betul atas nama saya tapi soal mau kasih proyek dan kesepakatan proyek tidak ada,” tutur Eman Nahak dikutip dari media Online Batastimor.com
Ia menegaskan bahwa dari awalnya mereka tidak saling kenal. Keduanya mengenal karena Pelapor menghampirinya di Malaka.
“Awal itu dia sendiri yang datang di kampung dan tawarkan untuk ketemu saya baru saya kenal orang itu,” akuinya.
Elfridus menambahkan, dalam waktu beberapa minggu usai bertemu sang pelapor meminta rekeningnya lalu ditransfer sejumlah uang.
“Karena sepakat dengan kaka saya karena mereka sama-sama pernah dipenjara,” jelasnya.
Dari pemberitaan tersebut, diduga Pelapor Yulkasiah Etansiana meminta proyek dengan cara menyuap Eman Nahak dengan Nominal Uang sebanyak 62 Juta untuk mendapatkan proyek Jalan dan perpustakaan di Malaka.
Redaksi://Arro
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.