Bupati Malaka Suntik Ilmu Untuk Kader-Kader GEMMA Usai Buka Kegiatan MPBAB

Foto://Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, S.H., M.H Suntik Ilmu untuk Kader-kader Gerakan Mahasiswa Malaka (GEMMA) Kefamenanu setelah Membuka kegiatan MPBAB GEMMA.

Kabar-malaka.comBupatiMalaka, Dr. SimonNahak, S.H., M.H melakukan suntikan Ilmu Setelah membuka kegiatan MasaPenerimaanBimbinganAnggotaBaru (MPBAB) GerakanMahasiswaMalaka (GEMMA) Kefamenanu pada Kamis, (21/9/2024).

Kegiatan tersebut diselenggarakan di Desa Alas, Kecamatan Kobalima Timur, KabupatenMalaka, Nusa Tenggara Timur (NTT). Kegiatan ini berlangsung selama tiga (3) hari dari sejak tanggal 21-23 September 2023.

BupatiMalaka, Dr. SimonNahak, S.H., M.H dalam sambutannya mensuport Kader GEMMA agar benar-benar qualified di era globalisasi.

“Sebagai mahasiswa, Para kader GEMMA harus tetap mempertahankan harga dirinya sebagai manusia yang punya intelektual dan kepribadian yang matang,” kata Bupati Simon.

Baca Juga :  Bupati Malaka Atensi Lomba Tari Tradisional Kreasi dan Paduan Suara Antar SMP dan SMA

Dalam sambutan tersebut, BupatiSimonNahak yang juga berlatar belakang aktivis sejak mahasiswa ini pun menyuntik ilmu kepada para kader GEMMA.

“Hidup dalam dunia mahasiswa dan aktivis harus berpegang teguh 3 prinsip utama yakni punya komitmen, sosialisasi diri dan memiliki konsep,” Ujar SimonNahak.

Iya mengungkapkan, bahwa Seorang mahasiwa harus memiliki komitmen yang tinggi untuk dan hadir sebagai solusi bagi masyarakat.

“Kader itu harus punya komitmen, sehingga mampu mensosialisasikan diri dengan orang lain dan punya konsep yang terukur, pasti dirinya sukses dan berhasil. Pegang teguh prinsip-prinsip ini dalam masa pendidikan di bangku kuliah, dan keberhasilan pasti akan diperoleh,” Kata BupatiMalaka.

Baca Juga :  Natalia Ketmoen Terpilih Sebagai Ketua Presidium PMKRI Malaka Masa Bakti 2022-2023

Menurutnya, Mahasiswa lahir dari kelompok manusia atau komunitas akademis yang “secara aktual” sehingga mencari jati diri dengan pikiran mereka untuk berusaha mencetakkan baginya sebuah identitas baru sebagai “kaum pemikir”.

“Karena itu, mahasiswa yang tergabung dalam GEMMA hatus berusaha menumbuhkan kesadaran dan kebanggaan dalam diri mahasiswa sebagai calon pemikiran sejati. Kesadaran diri selaku pemikir sejati, mendorong Anda selaku mahasiswa untuk mengembangkan diri sebagai ilmuawan sejati, dan calon professional yang sejati,” Ungkapnya.

Baca Juga :  Pemerintah Desa Oan Mane Salurkan BLT Tahap IV Kepada 40 KPM

Dikatakannya, khusu bagi mahasiswa di GEMMA supaya dapat membangun kehidupan, mengembangkan diri, serta kehidupan kemahasiswaannya dengan berpikir.

“Kader-kader tidak boleh berada dalam sebuah kecemasan intelektual atau kegelisahan pemikiran dalam mengamati keadaan di sekitarnya. Tapi harus mendorong untuk mengamati, menguji, mengkritisi, dan mengembangkan pemikiran-pemikiran baru yang lebih jelas atau tajam dalam memecahkan realitas,” Pungkasnya.

Redaksi://Arro

Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.