SUMBA, Kabar-malaka.com – Ketua Yayasan Lara Li Manang, Pdt. Yohanis Woly melantik Jefri Jodu kili, S. Pd., Gr., menjadi Kepala Sekolah Agama Kristen (SMAK) Tanabanas Periode 2023-2027.
Terpantau Media kabar-malaka.com, pelantikan tersebut berlangsung di Kantor Desa Tanabanas Selatan, Kecamatan Umbu Ratugai, Kabupaten Sumba Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Timur, pada Rabu, (7/06/2023).
Ketua Yayasana Lara Li Manang Pdt. Yohanis Woly menyampaikan, pelantikan seperti ini bukan suatu hal batu.
“Pelantikan kali ini bukan hal yang baru bagi kita, tetapi ini sudah hal yang biasa dalam pengukuhan setiap pengurus,” Bebernya.
Ia menyatakan, kehadirannya saat ini untuk sama-sama merayakan pesta dan pengambilan sumpah kepada kepala sekolah SMAK Tanabanas yang dilantik.
“Saya tidak sangka bahwa yayasan Lara Li Manang bisa membangun mitra di daerah tanabanas. Ini bukan kehebatan kita tetapi ini semua karenah kehebatan tuhan sang pemberi hidup yang memberikan kita jalan demi membangun pendidikan yang lebih baik kedepannya,” Ungkapnya.
Menurut Ketua Yayasan, untuk membawa perubahan dan kemajuan di wilaya Sumba itu pendidikan, sehingga saat ini dirinya mengajak para guru dan masyarakat untuk kerja sama dalam membangun satu lembaga di tanabanas yaitu SMAK.
“Untuk itu, kepala sekolah yang dilantik dan mengambil sumpa harus menjalankan tugas dengan sunggu-sunggu, sehingga bisa menciptakan kader-kader tanabanas yang membawa perubahan untuk kedepannya,” Tuturnya.
Hal demikian disampaikannya Karena pendidikan adalah akar untuk membawa kemajuan untuk tanah marapu saat ini.
Ia menjelaskan, bahwa sekolah ini berdiri bukan hanya usaha pihaknya saja sebagai yayasan Lara Li Manang.
“Tetapi ini semua atas usaha kita dan kerjasama yang baik dengan seluruh masyarakat Tanabanas pada umumnya,” Ujar Yohanes.
Yohanes berharap, pemerintah Camat Umbu Ratugai bisa membantu menjaga sekolah ini karena ini milik bersama untuk anak-anak bangsa.
“Semoga kedepan sekolah ini bisa meciptakan calon siswa/i yang siap mengharumkan nama SMAK Tanabanas dan kecamatan Umbu Ratugai,” Pungkasnya.
Reporter://Endry