Kabar-malaka.com – Advokat, Antonius Bria, S.H, M.H, mendesak Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Malaka Segera copot Oknum Kepala Sekolah SDI Bora berinisial DL.
Permintaan itu disampaikan Advokat muda asal kabupaten Malaka melalui media ini Jumat, 2 Juni 2023.
Desakan tersebut karena diduga Oknum Kepsek SDI Bora DL melakukan penganiayaan terhadap dua siswa notabene anak dibawa umur berinisia FXN dan NRCB, pada Kamis (4/5/2023) beberapa minggu lalu.
Menurutnya, kejadian tak bermoral yang dilakukan Oknum Kepsek SDI Bora itu dinilai telah mencore nama baik profesi guru di lingkungan daerah kabupaten Malaka.
“Tindakan Oknum Kepsek itu sudah melawan hukum. Untuk itu Kadis P&K selaku pimpinan segera mencopot oknum kepsek itu kare sudah melawan hukum dan mencoreng Profesi guru di Kabupaten Malaka,” Tegasnya.
Ia menjelaskan, sebagai bangsa Indonesia yang berdaulat berbudaya disiplin taat dengan aturan yang berlandaskan Undang-undang dasar pancasila berdasarkan ketuahan yang maha esa.
“Untuk itu, jika Oknum Kepsek DL yang diduga aniaya dua siswanya itu harus segera diambil tindakan oleh kepala dinas P&K. Segera Copot kare itu anak dibawa umur, apa lagi dipukul berkali-kali di depan siswa-siswi yang lain. Itu contoh buruk dan mereka akan terosepsi dengan berprilaku yang kurang berbudaya oleh oknum kepsek itu,” Pungkasnya.
Diketahui, dugaan penganiayaan oknum Kepala SDI Bora berinisial DL, terjadi di Desa Tesa, Kecamatan Laen Mane, Kabupaten Malaka itu menjadi perhatian serius bagi publik.
Dugaan Kekekerasa yang dilakukan Okunum Kepsek SDI Bora, DL, dalam Sebuah video memperlihatkan aksi penganiayaan terhadap dua anak bawah umur viral di media sosial, pada kamis malam, (4/5/2023).
Tak puas sampai disitu, Oknum Kepala Sekolah yang diduga sedang tersulut emosi mau menumbuk bocah laki-laki dan perempuan berinisial FXN dan NRCB dengan tangan kanannya.
Ia juga melakukan penganiayaan dengan memukul dobel kedua siswa SDI Bora dengan tangan kanannya. Dari video yang beredar, kedua bocah tak berkutik karena ketakutan.
“Karena itu, saya sebagai advokat meminta Kepala Dinas P&K Malaka segera naikan hasil pemeriksaan oknum kepsek SDI Bora, DL, ke Sekda Malaka apa bilang terdapat unsur-unsur yang melanggar hukum. Sehingga segera di proses untuk mencopotnya,” Pungkasnya
Sementara itu, Kepala Dinas P&K Malaka ketika dikonfirmasi media melalui sekretarisnya mengatakan, dirinya sudah melakukan pemeriksaan terhadap Oknum Kepsek SDI Bora, DL. Mati apa media mencoba konfirmasi hasilnya, Dinas P&K tidak lagi meresponnya.
Hingga berita ini diturunkan, Kepala Sekolah DL sejauh ini belum bisa memberikan tanggapan saat media mengonfirmasikan terkait Dugaan Kasus Penganiayaan terhadap kedua siswa SDI Bora tersebut.
Redaksi : Arro
