MALAKA, Kabar-Malaka.com – Pemerintah Daerah (PEMDA) Kabupaten Malaka di massa kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, S.H., M.H dan Louise Lucky Taolin, S.Sos mempersiapkan kegiatan dan Strategi untuk mencegah Stunting di Kabupaten Malaka.
Strategi tersebut dilakukan Pemerintah Daerah Kabupaten Malaka Dalam Rangka Percepatan Penurunan Stunting.
Sedangkan Kegiatan Yang Telah Dilakukan dan sementara dilakukan untuk Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Malaka akan dipantau secara berkala.
Hal demikian disampaikan Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, S.H., M.H dalam Rapat percepatan Penurunan Stunting bersama Gubernur Viktor Laiskodat di Kabupaten Timor Tengah Utara, Selasa, 01 November 2022.
“Kita dari Pemda sudah siapkan Strategi untuk Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Malaka. Sejauh ini kita sedang menjalankan Kegiatan untuk penurunan Stunting di Kabupaten Malaka,” Ungkap Bupati Malaka.
Untuk menurunkan Stunting di Kabupaten Malaka, kata Simon Nahak, dari PEMDA Malaka telah mempersiapkan strategi dalam rangka Percepatan Penurunan Stunting sebagai berikut;
*Ibu Hamil anemia diberi Tablet Tambah Darah (TTD)
*Ibu Hamil Kekurangan Energi Kronis(KEK) diberi Pemberian Makanan Tambahan(PMT).
*Pelatihan secara berkala terhadap keluarga tentang cara mengolah pangan lokal menjadi makanan bergizi.
*Pengadaan Tenaga Gizi disetiap desa dengan sumber pembiayaan dari dana desa.
*Mengatur jadwal makan anak secara tepat dan cara pengolahan makanan yang begizi dengan menggunakan potensi pangan yang tersedia.
*Penguatan kapasitas terhadap keluarga tentang ketersediaan pangan lokal dan cara mengenalnya.
*Memberikan edukasi terhadap masyarakat tentang manfaat TFC.
*Pembentukan kelompok siaga dalam memantau Balita Gizi Kurang,Buruk dan Stunting.
*Pengadaan Tenaga Gizi bersumber dari Biaya Operasional Kesehatan(BOK). Pengadaan Alat Antropometri KIT. Sebanyak 314 paket
Lanjut Bupati Malaka, Kegiatan Yang Telah Dilakukan dan sementara dilakukan untuk Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Malaka yaitu;
*Pemantauan Operasi Timbang Bulan Februari 2022, Pertemuan (Aksi 1) Analisis Situasi Tahun 2023 untuk Penentuan Desa Lokus (69 Desa Lokus).
*Pertemuan (aksi 2) Penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah Rembuk Stunting (Aksi 3).
*Sosialisasi PERBUB tentang Peran Desa dalam Percepatan penurunan Stunting (Aksi 4) Sistem Manajemen data (Aksi 6).
*Rencana Aksi untuk Pemantauan Operasi Timbang Bulan Agustus 2022 Pertemuan Review Kinerja Tahunan (Aksi 8).
*Pemberian Makanan Tambahan kepada Baduta Sebanyak 589 anak oleh Bank NTT dalam rangka HUT BANK NTT.
Melihat dari data Stunting di Kabupaten Malaka dari tahun 2020 sampai Februari 2022 sudah ada penurunan.
“Selama tiga (3) tahun berturut-turut, dari tahun 2020–2022 dengan rata-rata Penurunan setiap tahun sebesar 2,4%. Untuk itu, mari kita sama-sama pantau agar Stunting di Malaka bisa terus turun secara signifikan,” Pungkasnya
Redaksi : Arro
