Malaka,kabar-malaka.com- Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, S.H., M.H melepas kafilah Musabaqah Tilawatil Qur’an asal Kabupaten Malaka yang akan berlaga di tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur yang dilangsungkan di Kupang. Pelesapan tersebut berlangsung di halaman Mesjid Al-Jihad, Betun, Desa Wehali, Kecamatan Malaka Tengah, Jumat, 24 Januari 2022.
Dalam sambutannnya, Bupati Simon Nahak memberikan apresiasi yang sangat tinggi atas upaya dan kerja keras dari kaum muslimin dan muslimah sehingga Kabupaten Malaka bisa mengirim dutanya untuk berlaga di ajang MTQ tingkat propinsi.
“Harus diberikan apresiasi yang tinggi dan motivasi yang besar sehingga dalam kegiatan ini, para peserta dapat memberikan hasil yang maksimal, karena mereka membawa nama daerah,” kata Bupati.
Bupati Malaka juga mengaku sangat dekat dan bersahabat baik dengan seluruh umat beragama termasuk umat muslim di Malaka, dan sudah menganggapnya saudara.
“Karena bagi saya, saudara itu lebih penting bahkan dalam setiap situasi yang kita hadapi. Saya seorang katolik tapi saya juga banyak membaur dengan sesama umat beragama lainnya,” tandas Bupati Simon.
Orang nomor satu di Kabupaten Malaka ini bahkan memberikan support kepada peserta, agar kalau berhasil mendulang juara di MTQ tingkat provinsi ini, Pemda Malaka tidak tutup mata dengan memberikan atensi khusus.
“Pastinya Pemda Malaka akan memberikan perhatian kepada para peserta yang menggondol juara melalui program kerja yang sementara dijalankan,” ungkap Bupati.
Ketua LPTI Kabupaten Malaka, Saiful Abdullah saat memberikan laporan sebagai ketua panitia mengatakan MTQ tingkat Kabupaten Malaka sudah dilaksanakan pada bulan Mei dan telah melakukan seleksi 3 mata lomba yakni Tartil Qur’an, Cerdas Cermat dan Qori Remaja dan Dewasa.
“Para peserta yang akan diutus ke MTQ tingkat propinsi terdiri dari 6 orang yang akan mengikuti 3 mata lomba tersebut,” katanya.
Saiful menambahkan, keikutsertaan perdana Kabupaten Malaka pada MTQ tingkat provinsi pada tahun 2018 dan berhasil keluar sebagai juara 2 untuk kategori Qoriah dewasa.
Saiful Abdullah menuturkan, LPTI merupakan perpanjangan tangan dari Pemda dalam kegiatan seperti MTQ bagi muslim, Pesparawi bagi Kristen Protestan dan Pesparani bagi Katolik yang dimulai dari tingkat kabupaten, provinsi dan nasional.
Dirinya mengapresiasi kerja sama yang selama ini dibangun secara kondusif antara Pemda Malaka dengan seluruh umat beragama yang ada di Malaka.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.